Akulah
wanita yang pernah mencintaimu
memberimu harapan
dan pergi setelah mencalar luka
Namun
Maafkan aku kekasih
jika ku mengutip kembali
mekar bunga yang telah layu
Kuharap kau masih mampu mengukir senyum
menghadap hari esok
pada kelmarin yang gundah
kerna pintu bahagia telah terbuka untukmu
Biar jalur cintaku ini
selamanya menjadi misteri
akan kusirami agar ia terus mekar
dan wangi sepanjang musim
Tanpa bicara aku mengerti
cintamu bukan milikku lagi
dengan tabah kutadahkan doa
“semoga kau bahagia sayang...”
By: Pencinta Pena IVP
(Kota Kinabalu)
1 December 2011