
Tersedarku dari mimpi indah
di alam impian cinta teringat sumpah janjiku
kepadamu cintaku ini tiada duanya tetapi takdir telah
menentukan perpisahan di antara kau dan aku
inikah suratan takdir yang terpaksa ku terima?
Bersama janji setia kubawa pergi kenangan cinta kita
mengharapkan moga suatu hari nanti
masih ada sinar kebahagiaan untukku bina kembali
mahligai cinta yang telah musnah dengan harapan
cinta kita bisa mekar seperti dahulu
Setiap butiran pasir di pantai
kurasakan seperti serpihan-serpihan kaca
yang harus ku pijak untuk mendapatkan cintamu kembali
Ku gagahi langkah kakiku demi cinta tulus untukmu
Agar kau tahu cintamu adalah nadi yang hidup dalam jasad ku..
Imelda Vanessa Patrick
(Kota Kinabalu)